Wednesday, August 04, 2010

Recalling July

Sekarang udah bulan Agustus.

Dan gue baru sadar, ternyata bulan Juli kemaren gue enggak ada post sama sekali. Saya telah gagal sebagai blogger.

Yap, kawan-kawan sependeritaan, seperjuangan, dan sepersemar (itu supersemar), saya kembali menulis di 'rumah' yang telah lama saya tinggalkan ini. Dan post kali ini akan menceritakan tentang hal-hal yang terjadi selama gue enggak ngeblog.

(dan didedikasikan untuk semua yang minta gue update, karena bosen ngeliat Putri Dari Surga melulu tiap buka blog ini... mohon maaf, this is for you guys (and girls)!)

Yosh...

*

Hal pertama yang terjadi adalah... gue naik kelas!

Hurrah!

Setelah melalui setahun belajar di kelas sepuluh dan berjuang menembus Ujian Akhir Semester, akhirnya gue berhasil naik kelas dan masuk kelas XI-IA-A. Kelas A—yang, berdasarkan desas-desus merupakan kelas unggulan bersama kelas E—berisikan orang-orang yang mayoritasnya berprestasi ketika kelas sepuluh.

Pas gue tau ini, agak kaget juga. Karena ada gas elpiji meletus. Oh, bukan.
Karena itu artinya saingannya bisa gila-gilaan. Yet, as they say... what's life without a tiny bit of challenge?

*

The second thing, gue ingin mengucapkan terimakasih kepada Polygon atas terpilihnya gue sebagai salah satu penerima Beasiswa Prestasi Polygon ke-7.

Buat Mbak yang waktu itu nelepon saya untuk ngasih tau, maaf saya rada enggak konek karena baru aja selesai futsal. Dan saya saat itu sedang keringetan. Betul, gue juga enggak tau hubungannya apa.

Anyway, kalo Anda-Anda sekalian punya waktu kosong dan ingin tahu, sudi berkunjung ke website pengumumannya di link ini:
http://id.polygoncycle.com/index.php?pgid=news&mode=detail&catid=3&stoid=1059

Singkatnya, beasiswa ini diberikan kepada siswa-siswi yang *uhuk*berprestasi*uhuk* dan pergi ke sekolah dengan bersepeda. Karena gue merasa *lagilagiuhuk*memenuhi*uhukuhuklagi* kedua persyaratan tersebut, gue akhirnya nyoba untuk mengirim syarat yang diminta, dengan harapan dapat terpilih. Waktu itu gue enggak terlalu mikirin, karena mengingat calon-calonnya berasal dari seluruh Indonesia, gue pasrah aja kalo enggak dapet.

Taaaaapii... ternyata gue terpilih. Hore.

*

Yah,
sepertinya cuma itu doang yang gue tulis kali ini.

Kayaknya pas gue mulai nulis, ada banyak yang pengen gue curahkan. Tapi tiba-tiba cuma segini yang keluar. Fiuh.

Seperti yang diajarkan oleh guru Bahasa Indonesia, setiap karangan harus diakhiri dengan kesimpulan—atau bahasa kerennya, conclusion.

Dan kesimpulan yang bisa saya ambil dari tulisan saya sendiri ini, adalah:
Bulan Juli telah berlalu dengan cukup baik.
Semua usaha pasti ada hasilnya.
Redenominasi akan mempersimpel kerja akuntan.

Ga ngurangin nilai tukar, lho.

1 Comments:

khotim said...

ms,. aku juga baru baca kemarin n baru selesai,. nie aja mw bikin resensi buat tugas sekolah,. n aq pikir aku buat ttg putri dari surga, setelah aku cari data lengkap n mungkin juga kalo ada resensinya gitu, ech ternyata kosong,. n aq liat di gambar ada sampul putri dari surga, so aku buka aja webnya,. trnyata berhenti di blognya kamu.
aq juga sedikit aneh dengan pemikiran si penulis, aku dah biasa baca novel tapi kok belum menemukan penulis yang tidak memberikan ket yang gak jelas spt N Dean,.
n aku cukup kagum ama hasil perhitungan 666, menurutq mmg itu bnx org yg tau ,. tapi dia menceritakan secara detail, n juga seperti nyata,. aku kagum,. da jadwalnya,. pemikiran untuk sekedar buat jadwal itu pa gak rumit..
tapi skrg yg aku ingin katakan, TUGAS RESENSIKU berantakkan!

Post a Comment

What do you think?